Minggu, 08 Mei 2011

BI. Keluarga yang Harmonis



Keluarga yang harmonis merupakan dambaan setiap orang, tidak peduli apa status social mereka, keadaan mereka atau daerah tempat tinggal mereka. “Bagaimana sebuah keluarga dikatakan harmonis?”
Berikut ini yang menurut saya merupakan masalah yang ada dan yang terkadang muncul tetapi tidak kita sadari.
Komunikasi, semua orang punya kepentingan yang harus dilakukan. Tetapi tahukah anda terkadang kepentingan kita membuat kita lupa akan pentingnya suatu keharmonisan dalam keluarga. Contoh : sibuk akan pekerjaan atau kesibukan lain diluar rumah,merupakan suatu hal yang menurut saya menjadi masalah dalam keharmonisan keluarga. Kenapa saya katakan seperti itu, kesibukan kita yang menjadikan kita jarang dirumah,jarang berkomunikasi dengan keluarga dirumah.
Kurangnya suatu keterbukaan dalam suatu keluarga, tukar pikiran bahkan keterbukaan terhadap orang tua dengan anak, maupun anak dengan anak. Sepertinya itu sangata penting dilakukan, melihat banyaknya anak yang takut terbuka dengan orang tuanya karena kurangnya pengertian juga dari orang tua. Orang tua seharusnya bukan hanya bisa menjadi bapak atau ibu kita yang memelihara kita, tetapi juga menjadi seorang sahahabat yang ada disaat anaknya membutuhkan mereka. Contoh : orang tua yang sering atau mempunyai pekerjaan lebih banyak diluar, walaupun dari segi materi mereka dapat mencukupi tapi dari segi psikis anak juga membutuhkan seseorang yang ada dan bisa selalu ada untuk mencurahkan seluruh isi hati sang anak. Karena walau bagaimanapun keluarga itu tempat paling tepat dan terpercaya untuk mencurahkan segala isi atau perasaan kita tentang apa yang kita alami atau terjadi. Dibandingkan dengan segala apapun.
Kurangnya waktu bersama, waktu bersama keluarga adalah momen yang paling membahagiakan kenapa saya bisa bilang begitu, karena keluarga adalah tempat mengadu atau tempat dimana kita bisa merasa aman dan nyaman. Memang banyak dari pengalaman saya keluarga bahkan tidak bisa menjadi tempat untuk tidak bisa merasa nyaman saya mengerti akan hal itu , tetapi menurut saya kita sendiri yang harus menciptakan suasana seperti itu. Contoh : dalam seminggu mungkin beberapa dari kita pasti mempunyai waktu untuk dapat berkumpul bersama keluarga, itu sangatlah bagus. Akan tetapi apabila sebuah keluarga tidak mempunyai waktu untuk berkumpul walaupun hanya sehari itu sangatlah disayangkan.
Inti dari semua ini adalah didalam suatu keluarga harus terjalin suatu komunikasi yang baik, keterbukaan yang luar biasa, dimana hubungan orang tua dan anak sangat baik, begitupun anak dengan anak. Sealalu ada waktu untuk berkumpul atau selalu ada waktu untuk keluarga, terjalinnya kepercayaan, rasa sayang yang teramat. Dan bisa menjadi teman yang baik untuk anak begitupun anak bisa menjadi pendengar yang baik dan menjadi pemberi pendapat yang baik. Dan menurut saya semua itu dilakukan tanpa mengurangi rasa hormat anak kepada orang tua,begitupun dengan orang tua menghargai pendapat anak mereka.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar